Kemungkinan besar terjadi karena saluran atap mampet tertutup oleh abu vulkanik,,sehingga air tergenang di atap dan masuk kedalam Auditorium dalam volume besar melalui celah udara, selain itu juga plapon pun berjatuhan. . . logistik yang berada digudang tergenang antara lain beras, mie, pakaian,dan aqua,,namun sebagian berhasil diselamatkan.
Kejadian ini belum pernah terjadi di STIE sebelumnya..
Para pengungsi pun bahu membahu mengeluarkan/membersihkan air dari area auditorium.,
Malam ini mereka akan tidur dalam keadaan lembab, dan hari rabu besok kemungkinan para pengungsi akan pindah ke barak pengungsian di kecamatan umbulharjo cangkringan